Heng

Heng

Minggu, 01 Februari 2015

Ada Kelam Di Persimpangan Jalan



Mematung raga ini, di batas kesenyapan senja.
Seusai gerimis membasuh kotaku.
Jingga pelangi menggurat buana, melukis dalam kemilau indah.
Namun tiada menggoyah relung hati yang di terpa kebimbangan.
Memberat membeban segumpal risau hati di balik kerinduan.

Berjulang angkuh gelegak rasa, kian memeluk hati dalam kehampaan.
Menatap simpang jalan yang kian membayang dalam kelam.
Meracik keraguan yang kian menggemuruh.
Dan aku tak mampu memilih arah persimpangan jalan.
Hanya diam tanpa bergeming, bahkan mendongakkan wajah pun aku tak mampu.

Bayang dirimu yang semakin mengikat jiwa dalam pusara asmara.
Mengalir seribu racau dalam fikir, menyentuh kesenduan di relung atma.
Cinta ini takkan ku buang di atas hamparan waktu
.

Tiada mungkin ku berpaling ke satu arah, mencipta luka di hati yang lain.
Biarkan aku tetap berdiri di persimpangan ini.
Menanti masa kan datang restu langit mengubah kisah.

Kan kutegarkan sepotong hati ini, bila kau hendak tinggal kan aku dalam kesendirian.

Samar kurasakan desiran angin pulang menyejuk buana, menepuk temaram jingga senja.
Menggulirkan pekat kelam dalam tatap buana.
Dan nadiku tak lagi merasakan kehangatan bias mentari yang tersisa.
Menempak kelu dalam gigil dingin kesendirian nurani.
Jiwa pun perlahan layu dan mati....
21 Maret 2012

Aku Dan Kamu


Aku ada padamu, dan aku pun berangan kita berjumpa di suatu tempat dalam waktu yang aku tunggu.
Engkau termanggu, aku pun membuatmu tau akan sesuatu yang belum kamu tau. "ENGKAU PUN BERKATA PADAKU, JANGAN TINGGALKAN AKU. SEPARUH HATIKU TELAH KUTITIPKAN PADAMU" dan hatiku pun telah bersemayam sejak itu.
Aku telah berjalan berhari-hari siang atau pun malam.
Aku menemukan suci dalam kota hatimu, bagai mana aku bisa kehilanganmu.....
Engkau adalah kekuatanku dalam hidup, saat ku tak melihatmu terasa lemah dan kaku.


Di ruang imajinasiku aku menulis tentang waktu yang terlewati bersamamu.
Di ruang hatiku, aku takut kehilangan kunci pintu hati, takut lupa menaruhnya.
Bukanya aneh, tapi biarlah terus mengalir memenuhi samudera luas....
Ku ungkapkan rasaku padamu, aku tersenyum jika mendengar alunan suaramu.
Aku ingin memahkotai aura cleopatra dengan kedamaian dan melukiskan angan dengan kasih agar senantiasa membalut kisahmu dan kisahku.....


Rasa takut menyelubung juka tak mendengar suaramu bartalu......
Satu hal untuk kau mengerti, bahwa aku tak bisa mengusirmu dari hatiku, karna aku selalu ada untukmu.
Setelah kisah pilu aku tak mau kembali terulang sayu.......
Untukmu aku rindu......

By: putra sulung.
01 Februari 2015

KEHIDUPAN


Suratan nasip terukir dalam sebuah lembaran sunyi, senyap, sedih, silih berganti.
Menghiasi hari seperti mengolok.
Membuka sisi kelam sebuah kehidupan.
Seakan tak punya arti jiwa ini tercipta.

Berkelumit dengan indahnya dunia fana.
Tertawa terbahak melihatnya.
Tangisan rintih jiwa ini menjalaninya.
Kemanakah jiwa harus pergi.
Meninggalkan hari-hari yang sepi.
Tuk jalani hidup yang lebih berarti.
Dan mengusir rasa sedih yang ada di hati.
Tuk menjadi hamba yang lebih diberkati.

Cinta datang membawa arti tenang.
Jiwa hilang telah kembali pulang.
Kenangan kelam tersibak oleh cahaya terang.
Seakan surga yang tiba-tiba datang.

Mimpi.......
Apakah semua itu dari sebuah mimpi....?!
Apakah semua yang telah kulalui ini hanya sebuah mimpi dan ilusi....?!
Mimpikah jiwa yang ingin mempunyai arti.
Pantaskah meratapi sebuah mimpi.....?!?!

Kekosongan yang belum sempat di jalani.
Namun akhirnya satu yang aku sadari.
Jiwa di cipta bukan untuk bermimpi.
Tapi jiwa di cipta untuk mengejar mimpi.
Membuat sebuah ilusi mempunyai arti.
Sampai datang panggilan illahi......


Surabaya,
Akhir januari-31-2012

Cinta Sederhana


Pengertian dan harapan
Dua kalimat yang sangat sulit di persatukan

Ketika hati telah di penuhi dan di kuasai ambisi

ketika jiwa raga terisi keegoisan

ketika mata tertutup

ketika telinga tak mendengar desir angin

masih tetapkah kau tidak mengerti....?!


_ Rasaku untukmu.......
_ Jangan lagi kau umbar cemburu
_ Sementara belum kau kenali sepenuhnya hati ini.......


Satu hal perlu kau tau .....
Aku kan tetap menunggumu
Memiliki rasa yang sebenarnya rasa



Cinta.....
Tanpa terbalut ambisi dan keegoisan

- jika kau mengeja satu persatu kata-kata yg tertuang di sini

- ini semua bukan tentang rangkaian kata-kata indah
- yang menjelma menjadi bait-bait puisi
- ini tentang hati yang ingin memuji hatimu


ini tentang hati.........
yang mewujudkan cinta sederhana namun tulus suci

kita jalani cinta sederhana.......
namun bersih tanpa noda.............,!


17 Januari 2012

Rindu Berjuta Angan Selaksa Mimpi Tak Bertepi


Kembali aku terdiam,
saat rintik diluar masih turun,
dan memaknai ramainya,

apakah mengejekku atau ikut merasakan yang kini ada di dalam dada.........

Mimpi dan janji hanya ilusi
kadang tertindas
jiwa memelas dan terasa hampa

Aku tatapi langit yang berhias gerimis
dan aku tertelan di dalamnya

Ada air mata melinang tak nampak
bercampur dengan basah air hujan

tubuh lunglai jatuh tak sadar diri di dalam hujan

tak ku dapati orang di sekeliling
selain air hujan yang masih mengguyur bumi

Ketika tersadar
sejenak aku terpaku
langkahku mengejar asa terluka

namun tersendat penghalang

Telingaku tuli tak mendengar peringatanya
......

Dengan gemuruh petirnya
penglihatanku kabur terhalang kabut

jiwaku kembali terlempar dalam jurang
seperti tak pernah ada habis kisah pilu ini

Sayup angin berbisik menyentuh hatiku
dan aku sadari hanya ia yang maha tau
akan sampai mana kisah ini......

(Rindu berjuta angan selaksa mimpi tak bertepi)


7 Januari 2012

Jalan Jiwa


_ "Rasa terdalammu

terkirim padaku

samar dan
menggelitik kesadaranku kembali

mengapa tak di ucap

tanpa angin, dingin, sejuk

rasa gerah
dan kerontongannya...!


_ "Mengapa berbisik

saat penat
dan lalai

bahkan tak peduli
menggumuli....

Padahal antara
aku kamu hanya berganti tempat

aku kamu....
dalam satu serambi

aku kamu....
Bukan waktu
cerita atau kabar

tapi....
Aku - kamu seperti
kamu - aku

....>>>mengapa....?


_ "Itulah kedalaman rasa

hingga bertemu

mutiara kesejatianya....


26 Desember 2011 pukul 20:09

Senja Yang Merona



Sekeping hati membisu
di ujung senja yang merona

Terpaku lara mencari serpihan cerita
Di hari-harinya yang kelam

Tersibak nestapa
Tersapu gundah merana

Di hamparan batin sunyi
, Lenggang tanpa cahaya

Sekeping hati terisak
Tatkala turun senja memuram.....

Tersibak cerita kelam
Angan lunglai
Dalam kabut rindu yang tertahan


Lemah hati suram
Berkerudung awan hitam......

Akankah semua lekas terubah kian cerah....
19 November 2011 pukul 17:18

Kecup Malam


"Rintik kecil hujan, membasuh malam.
Jatuh menetes, membasahi tanah hati.
Tubuh lekat sudut jendela, menatap luar sana.
Jiwa rapuh karna RUH jahat.....

_ "jujur tak bisa menahan diri
Untuk memelihara hasrat rahasia.....
Sementara berusaha dapat menjaga diri dan fikiran.....

"Namun indra-indraku berhianat,
Mereka memilih kehendak sendiri....
Telapak jiwa hangat tersembunyi,
Dalam dasar hati di ruang gelap rahasia......
Hanya sedikit yang bisa kuketahui,
Apakah aku harus menyusurinya.....?!

_ "Tempat ini begitu sunyi, asing, dan sepi,
Tak ada yang bisa kukagumi, apalagi kedamaian......

"Malam pekat mencium, dan menyentuh tubuhku.
Tubuhku terasa kecil di genggamanya.
Inilah malam.......
Aku berusaha menghapus kenangan,
Melupakan dari ingatan......
Apakah niatku salah....?!

_ "Sentuhan halus, kecupan malam, dapat mengubah isi dunia.....

"Sisa rasa bersalah melapis di imajinasi.
Seperti kertas satu lapisan kulit.
Dan aku takut lapisan akan robek....

_ "Aku mencoba melompat dari ini.
Membisikkan do'a pada malam takbertepi.


8 November 2011 pukul 23:11

Menanti Fajar Pagi


Jalan masih panjang berliku, dan berbatu.
Meski air mata menitik, tujuan hanya satu.

_Riak gelombang menentang, jalan petang semak belukar, berserak membentang.
Langkah tertatih, meski perih tetap berjuang.

Bisikku pada malam sunyi, membelah kepekatan di ujung malam sepi....

_Desau angin merisik menyeruak di kisi-kisi pojok malam.
Malam hampir menepi di ujung pagi, jarum jam terus menari, berputar, dan berputar lagi.

Kutuliskan sebait kata hati, pada malam yang hampir pagi.
Aku masih di sini, menanti fajar menanti esok hari.



Putra sulung
06-Nov-2011
03.47wib

Kenangan Dan Khayalan


Terdiam merenung senduku
Bersenandung rindu
Terbayang perjalanan waktu
Sebuah kisah masa lalu

Tiada lagi nyanyian shurga
Tiada lagi pelipur lara
Tiada lagi damai dalam jiwa
Hanya ada bintang penuh derita
Hanya ada langit yang kian terluka

Seakan ingin berkata
Hanya inilah yang ada

Senyuman pun kian membeku
Dalam dinginya gelap hitam pekat
Seakan hendak bercerita
Inilah jejak yang harus kutempuh

Sanggupkah kulalui badai angin rindu
Sanggupkah kulupakan indahnya sejuta pesona mimpi itu
Sanggupkah kulangkahkan kaki melewati panasnya inti bumi
Sanggupkah kubenamkan diriku dalam lautan kelam
Sanggupkah kubertahan dalam dinginya hembusan angin malam

Hanya ada satu jawaban dari hati
Kan kulalui dan ku jalani dengan tekat yang abadi


29,okt,2011
00.27

Bayangmu Tak Pernah Hilang


'Sepinya malam yang mengusik hati
'Tlah kurasakan sebuah kesunyian yang abadi
'Yang kuharap dirimu kan datang menghampiriku
'Dengan sebuah senyuman manismu.....


"Indahnya dunia takkan seindah senyummu
"Bagaikan rembulan yang kupandang kini hilang
"Datanglah ,cinta, pada diriku yang termenung sendiri
"Dalam kesunyian malam abadi


'Selalu akan ku ingat
'Bayangmu tak pernah.....
'Bayangmu tak pernah.....
'Bayangmu tak akan pernah hilang


"Tak kan pernah terhapus bayangmu dalam hatiku
"Kan slalu ada bersamaku.....
"Sungguh aku tak sanggup hidup tanpamu.....
"Kan slalu ada bersamamu.....

By.putra sulung

Kamis, 29 Januari 2015

Antara Pintar, Tidak Pintar, Tahu, Dan Tidak Tahu


Semua orang pasti tahu bahwa manusia diciptakan Tuhan dalam keadaan nol. Dengan kondisi nol manusia berkembang menjadi sesuatu yang lain yang lebih baik.

Terkadang banyak orang yang suka sekali menggolongkan manusia dalam beberapa golongan tertentu berdasarkan kepintaran mereka. Nah, kali ini saya akan memberikan sedikit pengelompokkan tersebut dalam hal Pintar, Tidak Pintar, Tahu, dan Tidak Tahu.



Berikut adalah golongan-golongan tersebut :

1. Orang yang tahu kalau dirinya itu Pintar
Orang-orang seperti ini adalah orang yang berprestasi dan benar-benar mengerti akan kemampuan mereka. Dimana mereka terdiri dari golongan orang-orang yang berilmu dan dapat membagikan ilmunya kepada orang lain. Seyogyanya golongan jenis ini sering di sebut sebagai orang hebat.

2. Orang yang tidak tahu kalau dirinya itu pintar
Mungkin disekitar kita sering menjumpai orang-orang seperti ini. Orang-orang yang tidak pernah bisa dimengerti cara kerjanya. Orang ini biasanya dapat menyelesaikan tugasnya dengan maksimal, namun ketika ditanya oleh orang lain bagaimana cara kerjanya maka dia akan bingung. Orang ini benar-benar beruntung karena dia dikenal sebagai orang pintar oleh orang lain, namun merasa tidak pintar dalam hati sendiri.

3. Orang yang tahu kalau dirinya Tidak Pintar
Orang ini adalah orang yang selalu mencoba belajar dan terus mencari tahu segala sesuatu yang ia bingungkan, biasanya dia akan belajar dari dua golongan sebelumnya. Terkadang dia pesimis karena ketidakpintarannya dalam sesuatu hal, namun orang seperti inilah yang justru perlu ditemani oleh semua orang. Karena biasanya orang yang Tidak Pintar punya suatu sifat unggul yang orang pintar belum tentu punya yaitu "Ketekunan".

4. Orang yang tidak tahu kalau dirinya Tidak Pintar
Orang jenis ini adalah yang paling aneh, kenapa ? karena pada dasarnya dia tidak tahu namun merasa tahu. Dia juga sering merasa unggul sendiri dibandingkan yang lain. Terkadang dia juga sering menyombongkan diri terhadap sesuatu hal. Dan karena sifatnya ini biasanya dia banyak di kucilkan oleh orang lain. Sebenarnya orang ini hanya perlu melakukan sedikit perubahan sikap untuk dapat menjadi orang yang lebih menarik. Seperti menghargai orang lain dan rendah hati.

Dan itulah ke 4 kelompok orang berdasarkan Pintar, Tidak Pintar, Tahu, dan Tidak Tahu.

Pernahkah anda mengalami keempat posisi tersebut ??

Sumber: blogorangkalem.blogspot.com